Minggu, 27 Januari 2008
SELAMAT JALAN PAK....
Berjuta tangis....
Berjuta tawa....
Berjuta haru...
Berjuta gembira...
Mengiringi kepergianmu...
Didalam perjalananmu yang penuh dengan kisah
yang penuh kontroversi
tapi kami adalah bangsa Indonesia
yang menghargai para Pahlawannya
Jasa dan dosa dilebur jadi satu
Penghormatan yang tinggi untukmu
Selamat Jalan....
Bapak Pembangunan...
Selamat Jalan Pahlawanku....
Dalam kehidupannya penuh dengan misteri. Kasih sayang, kedigtatoran, Kolusi dan masih banyak lagi yang tidak bisa diungkapkan. Kini semua itu telah tertimbun bersamanya. Ide dn pikirannya yang membangun sekarang ini tidak dipergunakan oleh bangsa ini, tetapi diterapkan oleh negara lain.
Idenya tentang "SWA SEMBADA PANGAN" telah puspus, sangat disayangkan.... negeri yang gemah ripah lo jinawi ini sekarang menjadi pengimpor paling besar untuk pangan.
Kenapa kita tidak berpikir yang sehat, ide yang cemerlang walaupun dari mantan pemimpin yang kontroversial ini kita terapkan terus. Ingat : Ambil yang baik-baik dan buang yang buruk.
Bangkitlah Bangsa ini, Jangan Terlalu Terlelap
Jadikan Bangsa ini sebagai MERCU SUAR DUNIA....
Jumat, 25 Januari 2008
POLISI PAMONG PRAJA (POL PP)
Polisi Pamong Praja sekarang ini lagi giat-giatnya memberantas pedagang kaki lima, penggusuran warga serta merazia WTS/waria. Sering kita melihat di media-media cetak ataupun elektronik tentang kerja POL PP ini, mereka terkadang/sering melakukan kekerasan terhadap para pedagang-pedagang yang barang dagangan mereka diangkut. Pernahkah mereka berfikir asal mereka dari mana? Punyakah hati nurani mereka ini? atau Mereka ini sebenarnya preman yang berseragam yang dikoordinir oleh pemerintah atau apa?
Mengurangi pengangguran apakah dengan cara begini? Harga-harga kebutuhan pokok sekarang ini meningkat naik dengan drastis. Rakyat miskin menjadi korban.
Berfikirlah dengan bijak pa'e...tolong ditinjau ulang masalah POL PP ini.
Mengurangi pengangguran apakah dengan cara begini? Harga-harga kebutuhan pokok sekarang ini meningkat naik dengan drastis. Rakyat miskin menjadi korban.
Berfikirlah dengan bijak pa'e...tolong ditinjau ulang masalah POL PP ini.
TKI MENJADI KORBAN DALAM DAN LUAR
Pemerintah pernah bilang bahwa TKI adalah devisa negara yang paling besar untuk negara ini. Tapi kenapa banyak TKI yang menjadi korban dan pemerintah hanya mendengar dan melihat saja tanpa adanya bentuan untuk membantu TKI. Kejadian-kejadian TKI yang diperkosa, disiksa, dianiaya serta banyak lagi kejadian-kejadian lain yang menimpa TKI di luar negeri. Belum didalam negeri, TKI yang disiksa pun juga ada. Mereka dikurung seperti hewan-hewan ternak yang akan diperjualbelikan, belum lagi apabila mereka tiba di Bandara. Mereka dimintai uang dengan alasan tetek bengek yang menjerat leher mereka.
Baru beberapa saja TKI yang tolong pemerintah dan ini pun karena desakan-desakan dari masyarakat banyak. Sepertinya pemerintah memandang mereka hanya sebelah mata saja. Uangnya mereka ambil, orangnya dimasa bodokan.
TKI...oh TKI....malang nasibmu ndo....
Baru beberapa saja TKI yang tolong pemerintah dan ini pun karena desakan-desakan dari masyarakat banyak. Sepertinya pemerintah memandang mereka hanya sebelah mata saja. Uangnya mereka ambil, orangnya dimasa bodokan.
TKI...oh TKI....malang nasibmu ndo....
DEMOKRASI
Demokrasi di negeri ini memang sudah lama ada. Dan baru beberapa tahun ini banyak orang-orang menggembar-gemborkan masalah demokrasi. Sekarang ini malah kita melakukan demokrasi yang sering kebablasan alias demo crazy. Demokrasi bukan melaksanakannya dengan melakukan demo yang seenak udele. Membuat masyarakat banyak menjadi korban.
Langganan:
Postingan (Atom)